Pandemi Corona Virus Saatnya Pengembangan Game HTML5 Untuk Sekolah – Dunia pendidikan di Indonesia tengah turun. Tapi tidak ada satu negara pun yang tidak turun. Banyak orang tetap di rumah bersama anak-anak yang tidak bisa lagi sekolah karena virus corona. Anak-anak juga dilarang main keluar rumah, dan pada akhirnya membutuhkan hiburan yang mengasyikkan, sekaligus mendidik dan menggantikan sekolah. Maka muncul ide. Mengapa tidak membuat game didasarkan dari kurikulum pembelajaran menggunakan HTML5.

Saat anak-anak dilarang pergi keluar? Andalan hiburan mereka jika bukan game consol, adalah pesawat TV. Sementara consol bisa diangggap sebagai game yang membuang waktu anak, sementara belajar bisa membosankan. Maka beberapa pengembang game komputer membuat game untuk anak yang dirumah saja. Game untuk menghilangkan stres pada anak, sekaligus memberikan pelajaran yang ditinggalkan guru di kelas. Sekilas, rentang permainan, game edukasi, dan program lainnya ini pertama dikembangkan di Eropa dan China saat sekolah ditutup dan diliburkan. Tapi kemudian, platform open source mengandalkan HTML5 menyebarkan game gratis yang dapat diunduh gratis di toko aplikasi dan di PC.

Walau begitu, disarankan membeli versi full dan membeli sett game lengkap yang offline di toko PC atau tablet dan smartphone, daripada game yang pengembangnya tidak meminta pembayaran tapi selalu menampilkan iklan setiap beberapa menit. Berikut adalah beberapa saran – yang bukan untuk konsol, tetapi untuk perangkat akhir, yang biasa digunakan rumah tangga dan juga menyenangkan yakni handset android, atau tablet. Beberapa pengembang seperti PBS Kids Games, Sheperd Software atau Mr. Nussbaum memberikan game gratis dan berbayar pembelajaran berbasis HTML5.

Adapun, desainer grafis Patrick Smith memprogram belasan game pada web nama Vectorpark selama lebih dari satu dekade, kreatif, cantik, dan di atas semua itu banyak permainan lucu di mana anak Anda bisa bersenang-senang sekaligus belajar. Ambil contoh adalah Windosill: Petualangan teka-teki yang dapat dimainkan di web atau pada perangkat Apple (AppStore sekitar 3,50 euro – direkomendasikan untuk usia 3 tahun ke atas) yang merupakan game perjalanan imajinatif yang surreal ke dalam dunia mainan yang hebat .

Ada juga permainan alfabet yang bagus Metamorphabet (Android, iOS, Windows PC dan MacOS sekitar 5 euro – direkomendasikan untuk anak usia 3 tahun ke atas) game ini merupakan varian animasi imajinatif di mana anak-anak bisa belajar bahasa Inggris. Jika Anda belum bisa mengaja bahasa Inggris, maka game in bisa membuat Anda bersenang-senang dengan pembelajaran bahasa Inggris pada anak. Selain Metamorphabet, ada karya awal Feed the Head serta game lainnya yang berbasis Flash dan HTML5, di beranda web.

Ada juga berbagai jenis game judi online, seperti: teka-teki analog, game mencari gambar dan buku-buku objek tersembunyi yang bisa jadi hiburan untuk anak sekaligus mengasah otaknya lewat layar: game ini bisa dibuka untuk PC Windows, MacOS, Linux dan Nintendo, iOS dan Android serta direkomendasikan, game ini adalah game objek tersembunyi yang menghadirkan daya tarik tambahan dari interaktivitas dengan suara lucu. Di mana Anda bersama dengan dengan anak-anak Anda akan mencari sekian banyak kejutan serta detail tidak terduga.

Semangat di rumah saja dengan demikian tidak mematikan semangat belajar anak. Dan mengasingkan dirinya sejenak dari game consol yang tidak mendidik. Melalui pengembangan game kurikulum ini anak bisa meneruskan belajarnya seperti di sekolah hingga pandemi benar-benar dinyatakan usai.

Fungsi dan Pengenalan Html 5
HTML Panduan Uncategorized

Fungsi dan Pengenalan Html 5

Bagi masyarakat yang belajar dunia digital dan situs web, mereka pasti mengenal bahasa pemograman Html. Sejak pertama kali muncul, Html telah memberikan manfaat yang sangat luar biasa bagi sebagian orang. Html kemudian mengalami perkembangan sehingga muncul Html versi terbaru. Html 5 sendiri merupakan Html versi terbaru yang telah mendapatkan banyak perbaikan.

Bahasa pemograman ini digunakan oleh banyak website karena sifatnya yang statis. Jika JavaScript digunakan pengaturan gerak dan PHP dimanfaatkan untuk sisi program, Html 5 dimanfaatkan dalam bagian tampilan website. Text Markup Language atau Html memungkinkan pengguna dalam mendesain halalam website yang kelak akan ditampilkan pada sebuah browser. Bahasa pemograman yang bersifat statis ini tidak memberikan kesempatan kepada pemilih web untuk menciptakan web dengan tampilan yang dinamis. Mereka dapat melakukan modifikasi dari halaman website saja seperti footer, header konten dan posisi gambar.

Untuk menentukan struktur halaman, Html 5 menggunakan tag, judul, paragraf dan tabel. Html 5 merupakan bentuk Html yang telah disempurnakan dan menjadi bahasa pemrograman standar guna menggambarkan tampilan halaman web dan konten. Html ini dikembangkan dengan tujuan mengatasi permasalahan standar Html sebelumnya, yakni Html 4. Html 5 menyediakan antara muka secara umum sehingga elemen dapat dibuat dengan cara yang lebih mudah. Pemilik website bahkan tidak perlu lagi mengunduh plugin Flash karena Html 5 dalam berjalan dan peroperasi dengan sendirinya. Salah satu tujuan dikembangkannya Html 5 adalah memberikan dukungan kepada perangkat seluler. Html 5 dapat pula dimanfaatkan untuk:
-Atribut baru
-Pengeditan offline
-Penguraian terbaru guna meningkatkan fleksibilitas
-Penghapusan atribur yang berlebih dan ketinggalan jaman
-Penyempurnaan pemesanan.
-Standar umum dalam menyimpan data base SQL

Html 5 dibuat dengan tujuan meningkatkan kinerja World Wide Web bagi pengguna dan pengembang. Ketika masyarakat membandingkan Html 5 dengan Html, ada banyak perbedaan yang dapat masyarakat temukan. Para pengembang web sekarang sudah banyak yang beralih menggunakan html 5, nampak seperti situs game online dan situs judi bola memanfaatkan kelebihan dari html 5 ini Berikut ini perbedaan yang dimiliki oleh Html 5 dibandingkan dengan Html lainnya:

-Ketika menggunakan Html 5, pengguna dapat memanfaatkan SVG dan inline MathML. Html sebelumnya memberikan batasan bagi layanan tersebut.
-Karena Html tidak didasari oleh SGML, bahasa pemograman ini dapat meningkatkan aturan pasing guna memberikan peningkatan pada kompatibilitas.
-Html 5 menghapus beberapa elemen seperti noframes, frame, basefont, frameset, isindex, strike, tt, font, center dan big.
-Html 5 melahirkan elemen baru seperti datalist, bagian side, perintah, ringkasan, data dan audio.
-Html 5 memberikan dukungan terhadap kontrol formulis baru, email, tel, jangkauan, nomor, url dan pencarian.

Html 5 yang menghadirkan paradigma bagi pengguna akhir dan pengembang. Pengguna akhir akan mendapatkan keuntungan dari Html 5 berupa versi terbaru dari bahasa pemograman sehingga crash browser seluler dapat dikurangi, kebutuhan Adobe Flash yang dikurangi sehingga pengguna dapat memanfaatkan MPEG4 dan JavaScript, situs website yang lebih baik dan mendukung video asli dan elemen audio tanpa plugin tambahan. Bagi pengembang, Html 5 juga dapat memberikan keuntungan. Salah satu keuntungan yang pengembang dapatkan adalah kemudahan dalam menangani kesalahan persisten dan fitur aplikasi web yang mengalami peningkatan. Html 5 juga dapat memudahkan pengembang ketika menciptakan web seluler yang responsive. Html 5 memiliki elemen canvas sehingga pengembang dapat menciptakan komponen grafis yang terdiri dari teks, gambar, kotak dan lingkaran.

Html 5, Pondasi Pembentuk Website yang Sempurna
HTML

Html 5, Pondasi Pembentuk Website yang Sempurna

Masyarakat yang hidup di jaman modern ini hampir semuanya mengetahui cara membuat website. Sayangnya, sebagian besar dari mereka tidak mengetahui dan memahami coding. Dalam pembuatan website, ada pondasi yang harus benar-benar masyarakat ketahui. Html sendiri menjadi pondasi pembentuk website yang sangat penting untuk diketahui. Ketika masyarakat mengetahui Html, mereka tidak akan memiliki website yang nampak polos dan tidak sesuai dengan harapan. Agar hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, masyarakat perlu memahami dan mempelajari Html. Dengan pengetahuan tersebut, masyarakat tidak akan memiliki batasan terhadap template dan fitur yang tersedia. Masyarakat mampu membuat dan menciptakan website yang berbeda dan menarik daripada website yang dimiliki oleh orang lain. Alasan ini pula yang membuat beberapa masyarakat merasa tertarik untuk belajar Html dengan lebih mendalam.

Html atau Hipertext Markup Language adalah gabungan dari 2 jenis istilah, yakni markup language dan hypertext. Hypertext merupakan dokumen yang berisikan akan tautan dimana pengguna dapat terhubung dengan halaman lainnya. Markup language adalah bahasa komputer yang berisikan kumpulan kode guna menyajikan informasi dan sekumpulan kode. Dengan kata lain, Html merupakan bahasa markup guna membuat struktur website page atau halaman website. Html ditemukan pertama kalinya pada tahun 1991 oleh seorang ilmuan yang bernama Tim Berners-Lee. Bahasa markup ini awalnya merupakan sebuah jalan keluar bagi ilmuan agar mudah mengakses dokumen. Tidak disangka, Html justru mengalami perkembangan dan berubah menjadi pondasi penting dalam membuat sebuah website. Jika diperhatikan dengan seksama, Html digunakan oleh 90,8 % website yang ada di dunia. Hal ini menunjukkan bahwa Html sangat menakjubkan bagi sebuah teknologi. Kepopuleran Html sendiri terjadi dan melalui sejarah panjang.

Html 1 dibuat pada tahun 1991 dengan tujuan memberikan kemudahan mengakses dokumen bagi para ilmuan. Tahun 1995, Html 2 lahir dan digunakan untuk menghubungkan dokumen. Html 2 juga dapat menyajikan informasi melalui gaya dan format yang beragam. Html 3 muncul pada tahun 1997. Meskipun hanya dua tahun berselang setelah Html 2 muncul, Html 3 dapat digunakan untuk melakukan perbaikan terhadap bug. Htmal 3 juga dilengkapi dengan penggunaan CSS dan mendukung styling. Sekitar tahun 1997 hingga tahun 2000, Html 4 muncul. Melalui Html ini, semua jenis browser mampu menampilkan hasil yang serupa. Html 4 merupakan standarisasi kode Html universal untuk semua jenis browser. Html 5 menjadi jenis Html yang dibuat pada tahun 2014. Html disederhanakan dengan efek error. Fitur-fitur yang ada pada Html telah disempurnakan dan dianggap sebagai pondasi website yang paling sempurna hingga kini.

Html 5 merupakan Html yang paling terbaru dan sempurna. Jika dibandingkan dengan para pendahulunya, Html 5 memiliki sistem sempurna. Bagi seorang pemula, Html 5 dilengkapi dengan syntax sederhana dan baik dipelajari oleh seorang pemula. Pada saat belajar Html 5, masyarakat akan dikenalkan dengan istilah tag, atribut dan elemen. Tag dapat digunakan untuk awalan perintah atau instruksi yang nantinya akan dibaca oleh web browser. Elemen adalah keseluruhan kode yang berisikan tag pembuka dan tag penutup. Tidak semua tag pada Html dilengkapi dengan pasangan penutup. Atribut merupakan informasi tambahan yang ada pada sebuah elemen. Jika masyarakat telah memahami akan komponen yang membentuk Html, mereka dapat belajar coding sehingga penggunaan tag Html terasa lebih menantang.

Tinjauan Singkat Apa Itu HTML5?
Blog Edukasi Games HTML

Tinjauan Singkat Apa Itu HTML5?

Tinjauan Singkat Apa Itu HTML5? – Melalui kode markup atau bahasa pemrograman HTML (Hypertext Markup Language) Anda dapat membuat situs web dengan bantuan kode. Organisasi “World Wide Web Consortium” (W3C) menentukan kosakata mana dan tata bahasa mana yang harus digunakan dalam kode-kode ini. Pada tahun 2014, HTML5 muncul sebagai penerus versi HTML keempat dan membawa banyak opsi tampilan dan fungsi baru.

Bahasa markup HTML4 dikembangkan pada akhir 90-an dan hampir tidak direvisi selama 10 tahun. Sementara itu, penggunaan Internet sangat berbeda dari waktu itu: Sementara fokus pada tahun 90-an masih pada penyajian konten, saat ini lebih pada interaksi. Fungsi komentar, elemen multimedia, dan tautan media sosial sebelumnya hanya diintegrasikan dengan susah payah melalui plug-in HTML5 menyederhanakan integrasi fungsi-fungsi tersebut. Berikut ini kami telah merangkum inovasi paling penting di bawah HTML5:

  1. Elemen penataan: Inovasi menentukan yang dibawa HTML5 adalah pengenalan elemen penataan seperti bagian (), bilah navigasi (), konten independen dalam dokumen () atau header () )). Elemen-elemen penataan ini sangat membantu serta membuatnya lebih mudah bagi mesin pencari untuk menjelajah dan dengan demikian dalam hasil pencarian bisa mencapai peringkat yang baik.
  2. Konten multimedia: Dengan HTML5, integrasi file audio dan video juga dimungkinkan tanpa plug-in tambahan. Dengan elemen-elemen
  3. Elemen interaktif: Elemen interaktif juga dapat diintegrasikan ke dalam situs web menggunakan HTML5. Elemen lipat dapat diintegrasikan melalui , misalnya. mendefinisikan heading terkait, yang terus ditampilkan. Menu konteks juga dapat dibuat menggunakan .
  4. Elemen formulir: Dibandingkan dengan HTML4, HTML5 dapat menampilkan elemen formulir yang diperluas. Misalnya, dapat ditunjukkan sejauh mana tugas telah selesai () atau saran untuk penyelesaian dapat dibuat ().

Keuntungan lain dari HTML5
Selain inovasi spesifik, HTML5 memiliki kelebihan lain dibanding versi HTML4 sebelumnya. Karena kode lebih jelas dan lebih terstruktur dari sebelumnya, revisi selanjutnya lebih mudah, kode kurang rentan terhadap kesalahan dan kompatibilitas halaman yang diprogram dalam browser yang berbeda meningkat. Penataan yang baik juga memudahkan untuk menemukan halaman menggunakan mesin pencari – kata kunci SEO. Keuntungan lain dari HTML5 adalah kemampuan untuk membuat aplikasi yang dapat menampilkan konten pada smartphone dan tablet dengan lebih baik.

Setelah kelompok kerja didirikan, prinsip-prinsip desain HTML diterbitkan sebagai dokumen pertama. Ini menjelaskan tujuan lebih lanjut secara terperinci. Ini termasuk:

• Kesesuaian Konten yang ada harus terus didukung. Elemen-elemen baru bahasa tidak boleh secara negatif mempengaruhi konten yang ada.
• Kegunaan. Fungsi-fungsi baru seharusnya untuk memecahkan masalah nyata, dan ini terutama untuk penulis, kemudian produsen browser dan akhirnya melayani “pengajaran murni”; Namun, fungsi yang sudah melayani tujuan tertentu tidak boleh diciptakan kembali.
• Keamanan. Aspek keamanan harus diperhitungkan saat mengembangkan fungsi baru.
• Konsistensi. Bagian dari XML yang digunakan dalam XHTML juga harus diizinkan dalam HTML. HTML dan XHTML berbagi peta DOM.
• Penyederhanaan. HTML harus diimplementasikan secara interoperabel melalui perilaku yang didefinisikan secara tepat (bahkan dalam situasi kesalahan) dan kompleksitas yang rendah.

Spesifikasi dari WHATWG menunjukkan bahwa bagian-bagian tertentu lebih matang daripada yang lain. Banyak perkembangan baru yang lebih matang sudah termasuk dalam versi browser saat ini dan dapat digunakan lebih lanjut bahkan berkembang dalam imajinasi tak terbayangkan.

Wawancara Dengan Teknisi Zynga “HTML5 Tidak Dibuat Untuk Game”
Blog Edukasi Games HTML

Wawancara Dengan Teknisi Zynga “HTML5 Tidak Dibuat Untuk Game”

Wawancara Dengan Teknisi Zynga “HTML5 Tidak Dibuat Untuk Game” – Paul Bakaus, kepala teknologi di Zynga di Jerman, memberitahukan pada Adan sebagaimana dikutip web Golem.de, tentang pengembangan game pada pinrati web, keunggulan HTML5, Flash, proses di studio pengembang dan game high-end pada browser.

Tanya : Mengapa Anda menyarankan startup game browser, Flash atau HTML5?

Paul Bakaus: Itu tergantung pada beberapa faktor karena kedua teknologi memiliki kelebihan dan kekurangan. Flash adalah lingkungan pengembangan terbaik jika Anda ingin dengan cepat membuat prototipe atau membuat konten web lain. HTML5 memberi Anda fleksibilitas untuk dengan cepat menghasilkan sesuatu dengan hampir semua platform -termasuk tablet dan smartphone. HTML5 sekarang adalah juara yang jelas bagi saya, jika saya ingin semua orang dapat menggunakan game yang saya buat. Di Zynga, kami ingin semua orang memainkan game ciptaan perusahaan, di mana saja. Karena ini biasanya gunakan pilihan teknologi yang lebih banyak, maka kami berupaya keras agar yang banyak itu bisa digunakan untuk game yang kami ciptakan.

Tanya : Apakah flash sudah mati?

Bakaus: Laporan kematian Flash jelas dibesar-besarkan. Kami berinvestasi dalam HTML5, tetapi terus berinvestasi juga pada Flash game. Beberapa game kami yang paling populer didasarkan pada flash, jadi kami telah memberi jutaan pelanggan/pemain pengalaman bermain yang menarik. Flash terus mendorong batas-batas apa yang mungkin bisa dilakukan di web, dan banyak dari inovasinya telah diadopsi untuk platform web terbuka. Stage 3D dan Flash 3D adalah inovasi hebat dalam edisi terbaru Adobe Flash Player 11. Kami sedang mengerjakan ini secara intensif.

Tanya : Apa saja keunggulan spesifik HTML5 dalam pekerjaan pengembang game sehari-hari?

Bakaus: Ada banyak keunggulan mereka. Pertama, HTML5 berarti pemisahan yang jelas: bagian dari pekerjaan dalam tim pengembangan – yaitu porting ke platform yang berbeda – benar-benar terpisah dari sisa alur kerja produksi. Setidaknya secara teoritis, kita pada pengembangan game hanya menulis kode sekali dan kemudian menjalankannya di perangkat apa pun yang mendukung HTML5. Selain itu, Javascript bisa ditafsirkan, jadi kita tidak perlu mengkompilasi ulang kode setiap kali hanya untuk mencoba beberapa tweak. Selain itu, sebagai pengembang Anda bisa dapatkan jaminan bahwa HTML5 akan ada untuk waktu yang lama karena merupakan standar terbuka pada spesifikasi yang dikeluarkan oleh W3C dan anggotanya, dan bukan platform tertutup.

Tanya : Menurut Anda, apakah ada kelemahan dalam HTML5 yang perlu diperbaiki – atau bahkan kelemahan mendasar?

Bakaus: Ya, ada. HTML5 tidak dibuat untuk game. Karena itu, tidak banyak fokus pada hal-hal yang diperlukan untuk menghasilkan game yang bagus. Kebetulan, inilah alasan mengapa Zynga bergabung dengan W3C pada masa mendatang, agar bisa mempromosikan beberapa penambahan update lebih spesifik demi pengembangan game.

Sekedar memberikan beberapa contoh: Dukungan audio dan pengayaan tools sudah pasti harus ditingkatkan. Suara menggelegar diperlukan untuk hampir setiap jenis permainan -tetapi saat ini bahkan tidak mungkin untuk menggunakan dua sumber suara pada perangkat seluler juga pada saat yang sama. Pengembang game juga membutuhkan alat yang sangat bagus untuk meningkatkan level dan konten lainnya. Tapi, banyak yang terjadi saat ini, sebagian besar masih pada tahap yang sangat awal. Namun demikian, sudah pasti akan memungkinkan kita untuk mengembangkan game yang luar biasa pada platform HTML5 – walau masih diperlukan beberapa solusi yang terbaik.

Flash Atau HTML5? Mana Yang Lebih Baik
HTML Produk

Flash Atau HTML5? Mana Yang Lebih Baik

Flash sejak awal memang tidak pernah memiliki reputasi terbaik – tetapi benarkah demikian? Bisakah produk Adobe lawas ini mengikuti standar HTML5 yang gratis? Adobe Flash dan HTML5 adalah dua teknologi utama untuk membangun situs web animasi dan game interaktif, atau seluruh game untuk browser. Sistem mana yang lebih baik tidak mudah dijawab. Masih banyak penggemar flash – tetapi ada juga pembenci flash. Dan ada yang bilang tidak ada bedanya dengan HTML5. Sebagai catatan: Adobe sendiri telah mengumumkan dukungan pada Flash telah berakhir pada Juli 2017. Dan Pada 2020, Adobe tidak lagi menerbitkan pembaruan untuk Flash.

Perbedaan besar pertama terletak pada asalnya: Flash adalah produk eksklusif dari Adobe, HTML5 adalah standar terbuka. Dalam istilah praktis, ini berarti bahwa Adobe memiliki hak tunggal atas Flash Player, sementara komite standardisasi HTML5 memutuskan dan implementasinya kemudian terletak pada produsen browser. Ketergantungan pada satu perusahaan cenderung dikaitkan dengan risiko. Jika Adobe memutuskan untuk menghapus Flash besok, maka Flash habislah. Standar HTML, pada sisi lain, jauh lebih transparan dan dapat diintegrasikan atau disesuaikan dari berbagai sisi. Secara teori, oleh karena itu, jelas ada titik unggul untuk HTML5. Sayangnya, dalam praktiknya ini juga memiliki kekurangan.

Pertanyaan kinerja tentu jauh lebih menarik bagi pengguna aplikasi. Di sini Anda harus membuat perbedaan antara desktop dan seluler: Desktop biasanya sangat cepat di hari ini sehingga tidak masalah apakah game diprogram dengan teknologi ini atau itu. Disaat sekarang lebih banyak game yang menggunakan HTML karena akselerasi perangkat keras Adobe baik melalui Stage3D dan WebGL rekan HTML5 menawarkan lebih dari cukup daya. Namun pada smartphone atau tablet, segalanya terlihat sangat berbeda.

HTML5 menawarkan lebih banyak kinerja pada perangkat seluler dan karenanya dapat menjadi pilihan saat ini jika hanya untuk sebagian besar aplikasi saat ini, ponsel cerdas dan sejenisnya harus setidaknya sama pentingnya dengan desktop stasioner. Namun, dua aspek lain jauh lebih penting: Pertama, HTML5 menggunakan daya lebih sedikit. Meskipun tidak dapat disimpulkan dalam satu angka, perbedaan yang realistis sebesar 10 persen lebih baik. Di sisi lain, HTML5 tersedia di mana-mana, pada setiap tablet bisa dimainkan. Namun, Flash tidak: Untuk Android, Flash Player masih tersedia langsung dari Adobe, tetapi tidak ada lagi di Google Play. Dan sama sekali tidak ada dukungan resmi untuk iOS. Dalam hal dukungan perangkat seluler, HTML5 cukup terdepan. Bahkan Adobe tahu itu, dan menghentikan pengembangan plug-in it Flash player untuk browser seluler.

Di sisi lain, penerus alat referensi Adobe Flash Pro, Adobe Animate, sekarang dapat menggunakan tidak hanya Flash, tetapi juga HTML5 sebagai format output. Dan dari sini, langkah besar telah diambil. Tetapi Flash masih sedikit di depan dalam hal satu ini, yakni komunitas pengembang yang besar, dokumentasi online yang sangat bagus dan alat, template, dan sebagainya yang umum. Tapi suatu saat itu akan berbalik, dijamin.

Jika Anda ingin meringkasnya secara singkat, Anda bisa mengatakan bahwa flash sekarang sedikit lebih nyaman dalam fungsi. Dan flash adalah teknologi yang sudah matang dan telah lama berdiri – dengan masalah keamanan yang minim. HTML5, di sisi lain, lebih kuat dan, di atas segalanya, lebih mobile. Namun masih merupakan teknologi muda, yang sayangnya belum tentu ditampilkan sama di setiap browser apalagi bicara virus.

HTML5 – Kelebihan, Kekurangan Dan Fungsi
Blog Edukasi Games HTML Panduan Produk

HTML5 – Kelebihan, Kekurangan Dan Fungsi

HTML5 adalah bahasa pengembangan baru, yang marak digunakan para pembuat game untuk menggantikan Flash yang tidak lagi populer, dan menawarkan fungsi-fungsi baru. Sebagai pengguna internet, Anda mengharapkan berbagai keuntungan, tetapi sayangnya juga masih tersisip beberapa kerugian yang bagi mereka yang ingin lebih neko-neko sebagai pelanggaran terhadap rasa nyaman dalam mengembangkan banyak hal.

Fungsi, kemungkinan dan area penerapan HTML5 dapat dilihat dari kegunaannya saat ini yang bisa membuat web menampilkan game-game lawas, bermain langsung melalui platform web. HTML5 sendiri adalah singkatan dari Hypertext Markup Language Versi 5 dan digunakan untuk pembangunan situs web. Bahasa baru ini menawarkan banyak fungsi terbaru dibandingkan dengan pendahulunya XHTML, dan memiliki kelebihan dan kekurangan dibandingkan dengan Flash yang sudah tidak lagi populer karena butuh pengembangan offline yang rumit. Berkat fungsi geolokasi, Anda juga dapat menentukan lokasi Anda sendiri dan membaginya dengan orang lain. Ini dimungkinkan dengan bantuan berbagai antarmuka: melalui alamat IP, melalui koneksi WLAN atau juga melalui teknologi GPS

Teknologi baru ini juga memungkinkan file media seperti video dan musik untuk secara langsung diintegrasikan ke dalam situs web. Plugin atau add-on tambahan tidak diperlukan. Konten direalisasikan menggunakan style sheet (CSS). Karena itu kode program lebih mudah diakses dan lebih cocok untuk pemula. Aplikasi web dapat ditulis untuk platform umum apa pun tanpa masalah.

Tapi, bukannya tidak ada masalah sama sekali. Atau lebih tepatnya ada tampak keunggulan yang bisa kita sebut sebagai kelebihan, dan ada sisi kemalasan ekpansi yang kita bisa sebut kekurangan, bahkan dibandingkan dengan Flash dan versi yang lebih lama. Bagaimanapun HTML5 dioptimalkan untuk peramban seluler dan aplikasi serta situs web lebih mudah dibuat. Teknologi ini juga didukung oleh semua browser umum. Kerugian besarnya, adalah browser harus diperbarui, karena tidak semua fungsi didukung di versi yang lebih lama. Masalah ini tidak ada pada Flash yang awet ajeg.

Tapi. Berbeda dengan Flash, HTML5 berfungsi tanpa plug-in browser tambahan. Ini mencegah crash dan masalah lainnya. RAM tambahan karenanya tidak diperlukan. Kode program lebih bersih daripada dengan Flash dan lebih mudah untuk menulis ulang. Memprogram aplikasi web juga bisa dilakukan secara langsung dan tanpa jalan memutar. Aplikasi tidak lagi harus melewati toko aplikasi masing-masing, oleh karena itu dapat diterbitkan lebih cepat. Javascript dapat diintegrasikan lebih cepat daripada dengan versi HTML yang lebih lama. Kode bersih membuat HTML5 lebih ramah SEO daripada para pendahulunya. Mesin pencari menemukan halaman lebih cepat. Situs web masing-masing hanya perlu dikembangkan sekali dan dapat digunakan pada semua platform. Ini mengurangi biaya produksi dibandingkan dengan Flash.

KEUNTUNGAN
Optimal untuk platform seluler
Tidak perlu plugin
Pemrograman sederhana
SEO friendly

KERUGIAN
Peramban harus terbaru
tidak seluas flash
Pengembangan belum selesai

HTML5 menawarkan banyak elemen dan keuntungan baru kepada programmer dan pengguna. Kode ini dapat digunakan pada semua platform umum, tetapi membutuhkan versi saat ini. Untuk versi masa depan belum bisa dipastikan apakah teknologi ini dapat sepenuhnya menggantikan flash lama dan menjadi standar. Flash saat in,i karena lingkungan interaktifnya? Tetapi perubahan bisa terjadi secara bertahap. Menurut banyak ahli, HTML5 juga belum 100 persen siap. Pengembangan akan memakan waktu lama. Sementara banyak programmer menganggap bahwa Flash lebih awet penggunaannya.

HTML5 adalah Masa Depan Game E-learning
Blog Edukasi Games HTML Produk

HTML5 adalah Masa Depan Game E-learning

HTML5 adalah Masa Depan Game E-learning – Mengacu kembali pada tahun 90-an, muncul satu sulap dunia komputer, GIF, gambar yang berkedip dan sempat mengejutkan semua orang bagai dirinya berada dalam alam Star Trek. Lewat GIF, suatu website jadi terlihat keren, canggih, avant garde, bisa membuat pemilik web meniru cara berjalan Steve Jobs, karena merasa jenius. Namun itulah konten dinamis satu-satunya yang tersedia pada situs web saat itu. Kemudian Flash muncul di awal tahun 2000-an, membawa video, animasi, dan interaktivitas ke browser apa pun dan komputer apa pun — bahkan jika perlu waktu yang lama untuk memuat konten dengan modem 56K.

Dengan munculnya flash, Orang mulai berpikir di abad pertama milenium inilah kita bisa miliki kapal hyperwarp dan jelajahi angkasa. Ternyata belum. Keseragaman konten memang dimungkinkan oleh Flash Player — perangkat lunak yang bertanggung jawab atas semua pengantar situs web dengan audio yang akan menakuti para pengunjung –yang sebelumnya tidak menaruh curiga dengan volume yang disetel ke ledakan penuh.

Awalnya berjalan dengan baik, tetapi sekarang akhirnya kehancurannya tidak dapat dihindari berkat munculnya tekno pengganti HTML5, yang menyediakan kompatibilitas seluler dan fitur-fitur baru dan lebih keren dan memungkinkan pengembang untuk menanamkan video dan menambahkan interaktivitas. Superlatif masyarakat berhenti di sini, mereka kehabisan bahan untuk memuji teknologi yang cepat,

Meskipun Flash masih ada, tapi industri game e-learning kini merangkul HTML5 sebagai standar baru: Demi Dunia yang lebih Mobile Menurut Stat Counter, 52% konten web saat ini diakses melalui ponsel, dibandingkan pada tiga tahun lalu dengan 25%, dan lima tahun lalu yang hanya 10%. Ini berarti bahwa lebih banyak pengguna yang ingin melihat game e-learning mereka di mainkan lewat ponsel, dan Flash sama sekali tidak ada gunanya dalam penetrasi ponsel.

Sebaliknya, HTML5 berfungsi pada semua sistem operasi seluler dan responsif terhadap semua ukuran dan resolusi layar. Dengan membuat game menggunakan HTML5, pengguna dapat mengakses permainan tersebut melalui desktop, dan ponsel atau tablet.

Manfaat lain adalah caching offline — tambahan yang sama sekali baru untuk teknologi HTML yang memungkinkan webmaster menentukan file mana yang dapat disimpan browser pengunjung untuk dibaca secara offline, sehingga pengguna dapat mengunjungi kembali konten kapan saja.

Jika HTML5 dianggap membunuh Flash, maka elemen kanvas dan SVG adalah senjata mereka. Dulu ada satu hal yang diizinkan Flash untuk pemakainya, untuk dilakukan agar HTML tidak bisa lakukan itu: menggambar. Menambahkan gim mini atau elemen animasi interaktif ke dalam konten pendidikan, yang mana jadi cara yang terbaik meningkatkna keterlibatan murid dalam materi secara interaktif, jadi sebelum HTML5, objek flash adalah satu-satunya cara untuk bisa melakukan jal itu.

Tapi kini, Canvas dan SVG sekarang memungkinkan Anda untuk menggambar elemen 2D / 3D dan menghidupkannya menggunakan HTML dan JavaScript. Ada beberapa contoh yang menunjukkan keunggulan elemen kanvas jika digunakan dengan benar, dan lebih banyak alat yang memungkinkan pembuatan konten semacam itu dengan mudah yang muncul dalam beberapa tahun terakhir. Mudah dibuat, cantik, dan dapat diakses di desktop dan perangkat seluler, kanvas HTML5 benar-benar impian yang menjadi kenyataan bagi setiap pengembang game e-learning. Dunia juga semakin kecil setiap tahunnya, dan teknologi memungkinkan kita untuk menembus hambatan bahasa dan menjangkau lebih banyak orang.

HTML5 Adalah Evolusi Bukan Revolusi
Blog HTML

HTML5 Adalah Evolusi Bukan Revolusi

HTML5 Adalah Evolusi Bukan Revolusi – HTML5 dari awal diplot menggantikan XHTML 1 sebagai standar saat ini untuk dokumen WWW dan aplikasi web. Hanya ada perbedaan tentang detail, dan pada akhirnya lebih banyak digunakan untuk mengembangkan game berbasis flash.

Faktanya seja kemunculannya HTML5 menjadi satu-satunya pilihan sebelum digantikan versi update. Hal ini mengikuti jadwal resmi Kelompok Kerja HTML W3C dengan status rekomendasi HTML5 akan menggantikan “XHTML 1” sebagai standar web HTML saat ini. Sebagai perbandingan: Pencipta sebenarnya dari spesifikasi baru, yang disatukan dalam “Kelompok Kerja Teknologi Aplikasi Web Hypertext” (WHATWG), membuat suatu ikatan kerjasama yang berakhir tahun 2022. Kedua kelompok kerja ini bekerja tidak saling mengganggu sepek satu sama lain, namun sepakat bahwa ini harus bisa diterapkan.

Terlepas dari keadaan yang tampaknya kacau ini, satu hal yang pasti: HTML5 akan menjadi standar HTML baru berikutnya setelah XHTML 1, yang menjadi standar pada tahun 2000. Jadi, ini adalah bagian dari Evolusi alih-alih revolusi pada XHTML 1, seperti yang banyak digunakan saat ini. Artinya secara praktik sebenarnya varian baru ini tidak benar-benar menggantikan XHTML sama sekali.

Meskipun masih terlihat seperti XHTML itu wajar. Karena XHTML pun tetap diartikan sebagai HTML oleh browser. Tapi kini dokumen XML tidak lagi dapat diuraikan bahkan dengan kesalahan sintaksis terkecil, ditambah dengan fakta bahwa Internet Explorer tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan XML karena tidak diikut sertakan dalam pengembangan. Namun demikian, setelah penerbitan XHTML 1 pada tahun 2000, W3C mendorong “XMLisasi” web ala explorer, sehingga ada beberapa kelompok koorporat yang kesal karena mlh tersingkir dari belantara pengembangan, misal dari lingkungan Apple Safari, Mozilla Foundation dan Opera.

Ketiga koorporat lalu membentuk kelompok kerja HTML mereka sendiri pada tahun 2004. Draf untuk spesifikasi yang disebut “Aplikasi Web 1.0” dirilis – lalu ini jad batu fondasi untuk HTML5 diletakkan. W3C, di sisi lain, berkomitmen untuk mengembangkan XHTML 2. Perbedaan utama antara filosofi HTML5 dan XHTML 2 dapat diringkas dalam tiga kata: evolusi versus revolusi. XHTML 2 seharusnya tidak memiliki kesamaan dengan pendahulunya HTML 4 dan XHTML 1 dan harus menjadi materi XML murni.

Pedoman utama di sini adalah bagaimana HTML saat ini digunakan pada WWW dan bagaimana mengatasi kekhawatiran penulis HTML sehingga spesifikasi nya menjadi standar penulisan web, yang tidak hanya harus ditulis, tetapi juga diimplementasikan. Karena WHATWG pada dasarnya terdiri dari produsen browser utama plus Google Chrome, HTML5 memiliki posisi awal yang agak lebih baik untuk masa depan. Dan begitulah yang harus terjadi – W3C pertama lalu mendirikan kelompok kerja HTML baru dan akhirnya menutup kelompok kerja XHTML-nya.

Dari draft pertama pada 1989 hingga draft HTML 4.01 pada 1999, HTML selalu dilengkapi dengan fitur baru pada dokumen. Ada tables, pictures, stylesheets. Hanya saja, untuk kebutuhan aplikasi web modern, tidak ada apa pun, tidak ada cara untuk menyematkan video, tidak ada upaya tampilkan bilah pemuatan, tidak ada cara untuk menyisip animasi kecuali animasi GIF sederhana. Di sisi lain, ada beberapa hal yang membingungkan yakni: (koeksistensi dan atau elemen ) atau yang tidak lagi sesuai dengan persyaratan aksesibilitas. Maka HTML5 memperbaiki kekurangan ini dengan memperkenalkan elemen-elemen baru, mendeklarasikan ulang yang lama sesuai dengan penggunaannya pada web hari ini.